ku terpikat pada tuturmu, aku tersihir jiwamu
terkagum pada pandanganmu, caramu melihat dunia
ku harap kau tahu bahwa ku terinsipirasi hatimu
ku tak harus memilikimu, tapi bolehkah ku selalu didekatmu
-Jatuh hati, Raisa, 2015-
caramu memilih diksi, mendeskripsikan persepsi, dan menjalani hari.
bagaimana kamu menceritakan ideologi, dan aku mencoba mengerti
aku suka.