saya disini mengatasnamakan ketidaksetujuan saya akan keputusan bapak
mungkin, bapak memang membuat keputusan bahwa ketua OSIS periode 2010-2011 dipegang oleh siswa kelas tujuh
kami, siswa kelas delapan, merasa itu sangat jauh dari keadilan. bukan hanya didasari oleh saya mau menjadi pemimpin, ini tahun kami, ini punya kami.
yang mendasari adalah apakah bapak adil? apa ketakutan bapak sehingga bapak menhentikan semua tradisi? apa bapak tidak berpikir konsekuensinya bagi kami?
saya sangat tau alasan bapak membuat keputusan tersebut. bapak inin menjaga predikat sekolah ini dengan menjaga nilai kelulusan di tahun kami bukan?
tentu apabila dipikirkan tanpa emosi, alasan bapak benar. TAPI apakah tujuan bapak yang sederhana harus menghancurkan semua rencana kami? rencana yang telah kami susun?
tujuan bapak sangat bisa diwujudkan dengan cara lain. angkatan kelulusan kami dapat membuktikan itu. kami bukan angkatan lalu, yang mungkin bapak takutkan menurunkan predikat sekolah ini.
saya hanya ingin memberitahu anda bahwa setiap angkatan itu mampu, termasuk angkatan saya. setiap siswa mempunyai kesempatan yang sama setiap tahunnya. saya juga ingin bilang,
bapak harus lebih membuka telinga untuk mendengarkan komentarkomentar dari kami, yang menjalani, bukan ego bapak pribadi yang menentukan hanya dengan tujuan tanpa hati
terimakasih,
nathania rucita :D